Senin, 02 November 2015

Intitusi Tradisional ; Penghambatan Masyarakat

Institusi sosial yang menghambat perkembangan masyarakat

     Institusi sosial atau lembaga sosial hadir dalam masyarakat  karena memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selain berfungsi sebagai pemenuhan kebutuhan masyarakat, institusi sosial juga memiliki aturan-aturan yang di gunakan sebagai sebuah sistem kontrol sosial dalam masyarakat ,institusi atau di dalam masyarakat sering disebut sebagai lembaga sosial ini memiliki berbagai macam tipe  antara lain institusi keluarga, institusi agama,institusi pendidikan dll, dimana semua itu memiliki tujuan sama yang telah disebutkan diatas yaitu berfungsi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Terjadinya fase revolusi sosial di perancis dan fase revolusi industri di inggris beberapa abad lalu telah melahirkan perubahan yang sangat signifikan dalam waktu 2 abad di dunia ini, dimana perkembangan teknologi yang di sertai perkembangan masyarakat  semakin cepat serta membuat perubahan sistem kehidupan dalam masyarakat, dimana perubahan masyarakat akan mengakibatkan perubahan pola kebutuhan masyarakat yang akan berdampak pula pada perubahan sistem institusi sosial yang ada di dalam masyarakat.
     Perubahan ini nantinya akan menimbulkan sebuah sisitem institusi sosial yang tidak lagi sesuai dengan perkembangan  pola kebutuhan masyarakat akibat dari perubahan, sehingga akan mengakibatkan adanya disfungsi sistem institusi sosial, yang juga pada akhirnya institusi sosial itu akan menghambat perkembangan masyarakat. Lalu seperti apakah sistem institusi sosial yang menghambat perkembangan masyarakat.

     Salah-satu contoh sistem institusi sosial yang menghambat perkembangan dalam masyarakat adalah sistem institusi sosial/lembaga adat yang terdapat dalam kehidupan masyarakat suku badui khususnya suku badui dalam, suku badui dalam ini tidak mau menerima pola-pola perkembangan masyarakat dari luar  sehingga kehidupan mereka masih seperti kehidupan orang-orang primitif dalam suatu lingkup kawasan jawa barat yang sudah maju. Pola-pola seperti ini di anggap positif bagi suku badui karena berfungsi untuk mempertahankan tradisi mereka dari perubahan kehidupan yang semakin modern. Namun jika kita cermati sistem adat seperti ini akan berdampak negatif pada generasi-generasi anak suku badui, mereka akan tertinggal jauh dari pola perkembangn zaman, dikarenakan anak-anak suku badui ini tidak menerima pendidikan formal yang seharusnya di peroleh oleh anak-anak lain pada umumnya. Padahal mereka di masa depan akan hidup di masa industri yang kemungkinan akan menyebabakan keterancaman dalam lingkungan hidup mereka akibat banyakan alih fungi hutan menjadi tempat-tempat pengolahan bahan industri.
    Lalu bagimana anak-anak generasi badui ini akan hidup, mereka tidak akan bisa memahami pola perkembangan kehidupan yang sudah berubah dari masa lalu, akibat sistem institusi adat orang tua mereka yang menutup diri dari perkembangan zaman

Tidak ada komentar:

Posting Komentar